Logo Bloomberg Technoz

IHSG Turun 0,51% di Sesi I, Saham MBMA dan AMMN Jadi Beban

Muhammad Julian Fadli
31 October 2023 12:38

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan terkontraksi 0,51% atau 34,27 poin ke 6.701,61 pada penutupan perdagangan sesi I, Selasa (31/10/2023). Sementara kurs rupiah melemah 0,09% ke Rp15.900/US$.

Pada sesi I, IHSG bergerak terus melemah dengan rentang perdagangan di 6.666–6.750. Nilai perdagangan tercatat Rp5,75 triliun dari sejumlah 14,15 miliar saham yang ditransaksikan.

Penutupan IHSG Sesi I Selasa 31 Oktober (Bloomberg)

Tercatat hanya ada penguatan 218 saham dan sebanyak 316 saham terjadi pelemahan. Sedangkan terdapat 200 saham stagnan.

Sektoral saham bahan baku dan saham konsumen primer menjadi pemberat laju IHSG dengan terkoreksi 1,07% dan 0,71%, disusul oleh pelemahan pada saham keuangan dengan koreksi 0,69%. Sedangkan saham properti kokoh di zona hijau dengan penguatan 0,45%.

Sejumlah saham-saham sektor barang baku yang menjadi pendorong pelemahan IHSG ialah, PT Citra Tubindo Tbk (CTBN) yang anjlok 9,73%, saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) yang terkoreksi 3,62% dan saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 3,34%.