“Seri Huawei Mate 60 akan terus mempertahankan momentum penjualan yang kuat di masa mendatang,” Hou menambahkan.
Huawei produsen elektronik China yang berbasis di Shenzhen secara tiba-tiba merilis smartphone Mate 60 dan 60 Pro pada minggu-minggu jelang peluncuran iPhone terbaru. Hal yang menarik perhatian konsumen karena hadirnya prosesor Kirin buatan China. Huawei seri Mate 60 adalah terobosan dalam perjuangannya untuk mengatasi sanksi perdagangan Amerika Serikat (AS).
Laba bersih Huawei meningkat lebih dari dua kali lipat pada kuartal September. Hal yang mencerminkan setidaknya sebagian dari penjualan awal tetap kuat dari Mate 60 Pro.
Saham-saham pemasok utama Huawei melonjak pada hari Senin; produsen layar BOE Technology Group Co. naik 5% di Shenzhen, Q Technology Group Co. melonjak lebih dari 11% dan Sunny Optical Technology Group Co. naik 6,5% di Hong Kong.
Analis Counterpoint Research dan Jefferies merilis angka penjualan awal untuk China pada awal bulan ini. Data mengindikasikan kemerosotan untuk Apple dapat mencapai persentase dua digit di tengah tantangan ekonomi China yang memukul permintaan konsumen.
Dengan iPhone 15, Apple meningkatkan beberapa fitur utama dari jajaran produknya. Namun sayangnya belum mampu membangkitkan pertumbuhan di pasar ponsel terbesar di dunia tersebut.
Kontribusi Pendapatan Apple China sekitar 20%, menempati posisi kedua setelah AS. Nyaris seluruh produksi iPhone dunia dihasilkan lewat mitra Apple seperti Foxconn Technology Group.
Apple mendapatkan sekitar 20% pendapatannya dari Tiongkok, menempati posisi kedua setelah AS. Selain itu, hampir semua iPhone di dunia diproduksi di China, melalui mitra seperti Foxconn Technology Group.
Terlepas dari itu semua, meningkatnya ketegangan antara AS dan China telah menempatkan Apple di posisi yang genting. Beijing memperluas larangan penggunaan iPhone di beberapa departemen di lembaga-lembaga yang didukung pemerintah juga perusahaan-perusahaan milik negara, Bloomberg News melaporkan.
Perusahaan AS ini juga telah mengeksplorasi cara-cara untuk mengurangi ketergantungannya pada manufaktur China dengan memperluas produksi ke India dan Asia Tenggara. Hal yang membawa konsekuensi jangka panjang yang tidak pasti.
Bulan ini, Beijing meluncurkan sebuah penyelidikan terhadap pajak dan penggunaan lahan di Foxconn, mitra penting Apple, yang semakin memperkeruh suasana di China.
Dalam laporan IDC terbaru, merek lokal Honor Device Co. dan Oppo menempati dua posisi teratas pasar China pada kuartal terakhir. Honor, yang dipisahkan sebagai bisnis independen dari Huawei pada tahun 2020, memperkenalkan ponsel model lipat dalam beberapa minggu terakhir, dengan fokus pada segmen pasar smartphone dan masih menunjukkan pertumbuhan yang kuat.
(bbn)