Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel (MTEL) berhasil membukukan laba bersih laba bersih kuartal III-2023 Rp1,43 triliun atau tumbuh 16,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Salah satunya penyebabnya, pendapatan perusahaan yang bertumbuh.

Selama sembilan bulan pertama 2023, perusahaan infrastruktur telekomunikasi ini berhasil membukukan kenaikan sebesar 11,9% menjadi Rp6,9 triliun. Hal ini didorong oleh peningkatan jumlah menara dan serat optik, baik secara organik maupun anorganik, yang disertai kenaikan jumlah penyewa (tenant) dan kolokasi.

Pada tahun ini, Mitratel membangun 481 menara baru serta menambah 1.192 menara melalui akuisisi, sehingga jumlah menara milik MTEL hingga akhir September 2023 mencapai 37.091 menara.

Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko mengungkapkan memperbanyak jumlah menara dan serat optik terutama di kawasan luar pulau Jawa merupakan strategi yang diusung perusahaan sejak sebelum melantai di bursa saham (IPO) dan kini perusahaan menikmati hasilnya dalam bentuk pertumbuhan jumlah penyewa dan kenaikan pendapatan.

“Tantangan kami ke depan adalah bagaimana meningkatkan produktivitas aset yang tercermin dari kenaikan tenancy ratio, dan efisiensi operasi termasuk melalui digitalisasi sehingga berdampak positif pada kenaikan marjin,” ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (30/10/2023).