Erik Larson - Bloomberg News

Bloomberg, Seorang hakim di New York memerintahkan Ivanka Trump, purti Donald Trump, untuk memberikan kesaksian dalam persidangan yang sedang berlangsung terkait gugatan penipuan perdata senilai US$250 juta terhadap mantan presiden Amerika Serikat (AS) tersebut dan perusahaan real estate besar miliknya di negara bagian itu.

Hakim Arthur Engoron pada hari Jumat menolak permintaan Ivanka Trump untuk membatalkan surat panggilan dari Jaksa Agung New York, Letitia James, yang meminta kesaksiannya tentang transaksi keuangan. Hakim Engoron menolak argumennya yang menyatakan bahwa Ivanka tidak lagi memiliki cukup keterkaitan bisnis dengan New York untuk tunduk pada yurisdiksi pengadilan.

"Ms. Trump dengan jelas telah memanfaatkan hak istimewa untuk berbisnis di New York," kata Engoron setelah mengadakan dengar pendapat singkat mengenai masalah ini.

Donald Trump, yang menjadi kandidat terdepan dari Partai Republik dalam pemilihan presiden 2024, dituduh menggelembungkan nilai asetnya senilai miliaran dolar dalam dokumen keuangan yang diajukan kepada bank dan perusahaan asuransi. Sidang di New York ini merupakan salah satu dari enam sidang yang dihadapinya saat ia berusaha kembali ke Gedung Putih tahun depan.