Bloomberg News

Bloomberg, Para pemimpin dunia, termasuk Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese dan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan belasungkawa atas kematian Mantan PM China Li Keqiang. 

Sejumlah politisi mengenang ketulusan dan sifat rendah hati PM tersebut.

Li, yang berusia 68 tahun, meninggal karena serangan jantung hanya beberapa bulan setelah mengundurkan diri dari jabatan sebagai pejabat nomor dua di negara tersebut. Seorang ekonom berpendidikan yang pernah bersaing dengan Presiden Xi Jinping untuk jabatan tertinggi, Li memperjuangkan reformasi pro-pasar dan memuji manfaat dari visi ekonomi yang lebih liberal sambil memimpin negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia melalui perang dagang dengan Amerika Serikat (AS), krisis properti, dan pandemi Covid-19.

Perdana Menteri China bertanggung jawab memimpin Dewan Negara, badan administratif tertinggi negara, tetapi juga memiliki peran yang bersifat eksternal dalam menerima tamu asing, dan mewakili China di luar negeri.