Bloomberg Technoz, Jakarta – Satuan Kerja Khusus Pelaksana kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menjelaskan alasan pemerintah menolak permintaan kenaikan harga gas di hulu dari beberapa kontraktor kontrak kerja sama (KKKS), termasuk PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC).

Kepala Divisi Program Komunikasi SKK Migas Hudi Suryodipuro menjelaskan, secara tegas, pemerintah sudah memutuskan untuk tidak mengambil kebijakan penaikan harga gas di tingkat hulu pada tahun ini.

“Prinsipnya, kami akan bekerja sama dengan KKKS untuk memastikan opsi-opsi yang ada dalam mengelola lapangan-lapangan [gas] secara efektif  dan efisien,” ujarnya saat dihubungi, Jumat (27/10/2023).

Hudi enggan menyebutkan berapa besaran harga gas di Blok Corridor yang dikeloloa oleh Medco, berikut usulan kenaikan harga yang diajukan oleh perusahaan minyak dan gas bumi (migas) milik keluarga taipan Panigoro itu.

Namun, dia memastikan harga gas Medco yang sudah disepakati dalam rencana pengembangan atau plan of development (POD), dan disetujui pemerintah, sudah memperhitungkan nilai keekonomian dari lapangan yang dikelola perseroan.