Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberikan isyarat akan segera menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Pertamina Persero. Hal ini menyusul pengunduran diri Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani yang juga Wakil Komisaris Utama PT Pertamina.
 
"Pasti ada waktunya untuk RUPS. Karena pasti ada penggantinya. Tunggu aja penggantinya," kata Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Mahendra Sinulingga, Kamis (26/10/2023).

Hingga saat ini, menurut dia, Kementerian BUMN juga belum memiliki rekomendasi nama untuk menggantikan Rosan di jajaran komisaris Pertamina. Kementerian BUMN sendiri baru menerima kabar tentang keputusan tersebut beberapa hari lalu.

"Belum terpikir, pak Rosan terpilih menjadi TPN juga tiba-tiba," ujar Arya.

Meski belum resmi, capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto sudah menyapa dan menyebut Rosan sebagai Ketua TPN Prabowo-Gibran. Dia dikabarkan akan memimpin TPN bersama Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono.

Akan tetapi, hanya Rosan yang sudah mengajukan pengunduran diri ke Sekretariat Negara. Dia kabarnya sudah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Wamen BUMN, sebelum pendaftaran Prabowo-Gibran, Selasa (24/10/2023).