Setelah sempat terkoreksi, yield obligasi pemerintah AS naik lagi. Kemarin, yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun berada di 4,953%. Melonjak dibandingkan hari sebelumnya yang masih 4,84% atau terjadi kenaikan 11,3 basis poin (bps).
Kenaikan yield instrumen tersebut membuat pelaku pasar berbondong-bondong meninggalkan aset berisiko.
“Kita sedang dalam lingkungan yang penuh kewaspadaan. Tidak banyak alasan untuk mengalokasikan dana ke aset-aset berisiko.
“Saat ini kita mulai merasakan dampak saat yield obligasi AS menyentuh 5%. Ini adalah situasi yang sangat tidak menguntungkan,” papar Kyle Rodda, Analis Senior di Capital.com yang berbasis di Melbourne (Australia), seperti diwartakan Bloomberg News.
(aji)
No more pages