Logo Bloomberg Technoz

Yang ketiga adalah faktor wilayah yakni Jawa Tengah yang dimenangkan Jokowi pada dua kali pemilu. Jawa Tengah merupakan provinsi terbesar ketiga yang paling banyak pemilihnya.

Anies saya kira mendapat keuntungan karena pertempuran antara dua calon presiden (di Jawa Tengah) karena Anies tidak kena

Direktur Riset SMRC Deni Irvani

Dia mengatakan, tanpa cantelan Jokowi, maka Prabowo tak mungkin bisa mendapatkan suara di Jawa Tengah. Selama dua kali pemilu, Prabowo keok di wilayah tersebut. Sementara pemilih Jokowi di Jawa Tengah bisa di atas 70%. 

"Jawa Tengah paling tidak itu akan bisa menaikkan elektabilitas Prabowo. Kan dalam berbagai survei Prabowo sangat kecil di Jawa Tengah dibandingkan oleh Ganjar sebelum-sebelum ini. Dengan adanya masuknya Gibran diharapkan margin yang tadinya diambil di sana, bisa menaikkan suara," kata dia.

Peneliti politik itu mengakui bahwa "Jokowi junior" alias Gibran juga harus berhadapan dengan PDIP di wilayah tersebut. Namun perlu diketahui bahwa hasil survei terakhir menunjukkan Jawa Tengah cukup puas dengan Jokowi. Belum lagi tokoh-tokoh berpengaruh termasuk ulama di sana memberikan dukungan kepada Prabowo-Gibran.

"Jadi diharapkan citra itu masih tetap bertahan, sehingga mengharapkan adanya keberkahanlah (gandeng Gibran), mendapatkan endorsement dukungan dari Jokowi atau pendukung-pendukung Jokowi yang kuat mendukung, berpindah ke Prabowo. Nanti kita lihat pendapat-pendapat tokoh yang berpindah dukungan ke Prabowo, karena pasti ada Jokowi di sana," imbuh dia.

Dalam Deklarasi Prabowo-Gibran di Indonesia Arena memang tampak sederet tokoh nasional yang berbasis di Jawa Tengah. Salah satunya adalah ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya yang merupakan Ketua Majelis Ulama Indonesia Jawa Tengah. Pada saat hadir di deklarasi Prabowo-Gibran, sebelum memimpin doa, kiai tersebut menyatakan dukungannya.

Anies-Muhaimin Diuntungkan

Sementara itu dengan kondisi wilayah perebutan Gibran akan cenderung sama dengan Ganjar maka jelas Deni, paling terang akan merugikan pasangan Ganjar-Mahfud. Apalagi di Jawa Timur, Jokowi juga cukup populer. Menariknya, yang bisa diuntungkan adalah pasangan Anies-Muhaimin lantaran tidak akan mendapat pengaruh. Justru perebutan suara di dua calon rivalnya membuat paslon ini akan bisa mendekati perolehan suara saingan.

"Anies saya kira mendapat keuntungan karena pertempuran antara dua calon presiden (di Jawa Tengah) karena Anies tidak kena," imbuh dia.

Sementara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju mengatakan, mereka berharap kehadiran Gibran akan bisa menarik kaum milenial. Dengan ambisius, Airlangga mengatakan Prabowo-Gibran berharap bisa menang satu putaran.

"Kita harapkan mas Gibran itu maju di kalangan milenial. Kita berharap menang satu putaran," kata Airlangga di gedung KPU, Jakarta pada Rabu (25/10/2023).

Sebagai gambaran, untuk bisa menang satu putaran maka salah satu paslon harus meraup suara lebih dari 50%. Namun jika tidak, maka pilpres akan masuk pada putaran kedua.

Bacapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendafrtar ke KPU, Jakarta, Rabu (25/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Dihubungi terpisah, dosen FISIPOL Universitas Gadjah Mada (UGM)  Nyarwi Ahmad senada menilai bahwa Prabowo meminang Gibran lantaran ingin mendapatkan basis loyal pemilih Jokowi. Artinya loyal adalah pendukung itu akan lebih berat ke Jokowi dibandingkan ke partai tertentu.

Namun selain perlu menggaet pendukungnya, Prabowo kata Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) juga perlu mendapatkan dukungan dari Jokowi sendiri karena masih memiliki akses pada sumber kekuasaan.

"Dia (Jokowi) punya sumber-sumber kekuasaan yang luar biasa yang hari ini dia punya bisa dari TNI, Polri birokrasi, kementerian.  Saya kira Prabowo berharap ya Jokowi bisa memberikan dukungan secara total agar kemudian bisa memenangkan pilpres," kata Nyarwi pada saat dihubungi, Selasa (24/10/2023).

Dia mengatakan, bersaingnya dua kader PDIP di kubu berbeda yakni Ganjar Pranowo dan Gibran di pilpres dipastikan bisa mengguncang basis dukungan partai pimpinan Megawati Soekarnoputi. Namun seberapa jauh hal itu masih perlu dihitung dengan survei usai ketiga paslon ini rampung mendaftar ke KPU.

"Walaupun sebagian yang lain ada yang setia pada partai tapi paling tidak setidaknya ada peluang dari sisi jaringan. Kan jaringan yang selama ini mendukung Gibran dan juga Jokowi melalui PDIP di Jawa Tengah saya kira itu bisa dikonsolidasikan," ujarnya lagi.

Namun Nyarwi memberi catatan, narasi negatif yang diarahkan kepada Jokowi belum lama ini bisa saja mulai menggerus simpati kepada Jokowi dan otomatis menggerus elektabilitas Gibran. 

Bacapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menuju KPU untuk pendaftaran, Rabu (25/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Diketahui selain pro dan kontra MK yang memuluskan jalan Gibran dipimpin oleh pamannya hakim Anwar Isman, baru-baru ini Jokowi dan anak-anaknya juga dilaporkan ke KPK. Sejumlah pihak mengkritik Jokowi yang anak-anaknya terjun ke politik dan berada di tampuk kekuasaan dalam waktu singkat. 

Adalah Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) yang melaporkan Jokowi, Gibran, Anwar Usman dan Kaesang Pangarep ke KPK. Mereka diadukan ke KPK atas tuduhan kolusi dan nepotisme.

"Peluang-peluang image negatif kepada Jokowi, narasi kepada Jokowi itu bisa saja menjadi indikasi kepada Gibran. Walaupun Gibran tidak ada urusannya. Narasi negatif yang dimunculkan oleh kelompok-kelompok yang kritis kepada dinasti politik Jokowi," tutupnya.

(ezr)

No more pages