Brendan Case - Bloomberg News
Bloomberg - Pemilik klub sepakbola asal Inggris, Liverpool FC, tidak berniat untuk menjual klub yang berbasis di wilayah Merseyside tersebut. Namun Fenway Sports Group, yang berasal dari Amerika Serikat (AS), berminat untuk mengundang investor untuk transaksi lainnya.
“Apakah kami menjual LFC? Tidak. Apakah kami bicara dengan investor mengenai LFC? Ya,” kata John W Henry II, Pemilik FSG, sebagaimana diwartakan Bloomberg News yang mengutip Boston Sports Journal.
“Apakah akan ada yang terjadi? Saya yakin begitu, tetapi bukan penjualan. Apakah kami pernah menjual sesuatu dalam waktu 20 tahun terakhir?” tambah Henry.
Komentar ini meredakan spekulasi bahwa Liverpool akan dijual dengan valuasi lebih dari US$ 5 miliar (Rp 75,84 triliun). FSG membeli Liverpool pada 2010 dari duet pengusaha AS, George Gillet dan Tom Hicks, senilai GBP 300 juta (Rp 5,44 triliun).
Liverpool adalah salah satu tim sepakbola tersukses dan terkaya di dunia. Sang rival, Manchester United, kini dikabarkan sedang diminati oleh Qatar dan orang terkaya di Inggris.
November lalu, Bloomberg News dan The Athletic melaporkan bahwa FSG mempertimbangkan untuk menjual Liverpool. FSG juga memiliki tim bisbol Boston Red Sox.