S&P Turun ke Level Terendah, Bursa Asia Bersiap Dibuka Hati-hati
News
24 October 2023 06:35
Jason Scott - Bloomberg News
Bloomberg, Bursa saham Asia diprediksi akan dibuka dengan hati-hati setelah S&P turun ke level terendahnya sejak Mei, dengan perdagangan didominasi oleh fluktuasi pasar obligasi.
Harga minyak naik tipis setelah penurunan pada hari Senin, karena tahap selanjutnya dari perang Israel dan Hamas masih belum jelas.
Kontrak berjangka (futures) menunjukkan kenaikan pada saham Jepang, sementara saham Australia diperkirakan akan melemah. Di Amerika Serikat (AS), S&P 500 turun selama lima sesi berturut-turut. Ini merupakan penurunan terpanjang selama tahun 2023. Namun, indeks tersebut tetap berada di atas level 4.200, yang merupakan level dukungan teknis.
Nasdaq 100 berkinerja lebih baik karena investor menunggu laporan keuangan dari beberapa perusahaan teknologi besar, termasuk Microsoft Corp. dan Nvidia Corp., yang keduanya mengalami kenaikan pada hari Senin.