Mark Burton dan Annie Lee - Bloomberg News

Bloomberg, Harga tembaga anjlok ke level terendah dalam hampir sebelas bulan, memberikan bukti baru bahwa melonjaknya biaya pinjaman dan lambatnya belanja mulai berdampak pada seluruh sektor industri.

Harga logam – yang dipandang sebagai penentu arah perekonomian global – merosot sebanyak 1,2% menjadi US$7,856 per ton di London Metal Exchange (LME), sempat menembus batas bawah kisaran perdagangan ketat yang telah bertahan sepanjang tahun ini sebelum kembali pulih sebagian.

Hingga saat ini, meningkatnya kekhawatiran terhadap lemahnya aktivitas manufaktur global sebagian diimbangi oleh ancaman terhadap pasokan. Namun, harga telah bergerak lebih rendah dalam beberapa bulan terakhir karena rebound dalam persediaan menandakan bahwa produksi kini mulai meningkat dibandingkan dengan permintaan.

Stok logam yang dilacak LME – yang dibutuhkan baik untuk transisi energi maupun kebutuhan andalan perekonomian lama – melonjak ke level tertinggi sejak Oktober 2021 pada pekan lalu.