Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) sepanjang perdagangan satu pekan kemarin babak belur. Hal itu terjadi di tengah rencana penjualan saham GOTO oleh para founders atau pendirinya. Ketiganya adalah Andre Soelistyo, William Tanuwijaya dan  Kevin Aluwi. Hal ini lantas menghebohkan para investor ritel. Belum lagi terjadi penurunan harga saham yang semakin mendekati level miris yaitu gocap alias Rp50/lembar saham.

Namun pada pekan lalu, kesan buruk atas saham GOTO berusaha ditangkis CEO GOTO Patrick Walujo. Patrick mengakumulasi saham GOTO dengan membeli atas nama pribadinya. Langkah Patrick dilakukan ketika saham GOTO terkena tekanan besar yang terjadi sesudah William Tanuwijaya mengumumkan penjualan saham. 

“Sehubungan dengan keterbukaan informasi yang baru saja dikeluarkan Perseroan, saya ingin menegaskan bahwa keputusan pribadi dari beberapa mantan direksi  untuk menjual saham yang dimilikinya tidak menunjukkan hilangnya kepercayaan kepada Perseroan atau prospek bisnisnya. Keputusan tersebut adalah keputusan pribadi yang bergantung pada kondisi masing-masing individu,” kata Patrick dalam jawaban tertulis kepada Bloomberg Technoz, Jumat (20/10/2023).

Kini publik menanti seberapa ampuh upaya Patrick akan berdampak pada saham GOTO tersebut.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham GOTO turun 10,45% selama periode tersebut. Akumulasi penurunan ini tercapai setelah GOTO kehilangan 4 poin atau setara 6,25% pada penutupan perdagangan kemarin, Jumat (20/10/2023).