Bank Muamalat Indonesia Catat Laba Rp 52 M
Whery Enggo Prayogi
20 February 2023 15:29
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia menghasilkan laba Rp 52 miliar pada tahun buku 2022, naik eksponensial dibandingkan periode sebelumnya Rp 12,5 miliar. Dukungan fee based income (FBI) 95% menjadi Rp 1,1 triliun dari sebelumnya Rp 560,5 miliar menjadi pengungkit kinerja laba perseroan.
Pencapaian Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Muamalat tercatat Rp 46,14 triliun, dengan pertumbuhan aset sebesar 4,2% menjadi Rp 61,4 triliun dari posisi sebelumnya Rp 58,9 triliun. Perseroan mengklaim kualitas aset terjaga dengan baik dengan indikator Non Performing Financing (NPF) nett sebesar 0,86%.
Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) turun dari 99,30% menjadi 96,62% per 31 Desember 2022. Rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) meningkat 8,94% dari 23,76% menjadi 32,70% per akhir Desember 2022. “Peningkatan tersebut disebabkan oleh realisasi penambahan modal tier 2 sebesar Rp 2 triliun,” tulis Hery Syafril, Pelaksana Tugas Direktur Utama Bank Muamalat dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (20/2/2023).
Menurut Hery, kinerja tahun lalu menunjukkan implementasi strategi manajemen berada pada jalur yang tepat. Bank Muamalat fokus pada potensi bisnis di segmen pembiayaan dan pendanaan, terutama ritel. “Kemudian kedua, penajaman strategi channel distribusi, baik jaringan fisik maupun jaringan digital. Serta ketiga, pengembangan organisasi dan sumber daya manusia,” ujar dia.
Per akhir tahun 2022, 90% transaksi yang dilakukan oleh nasabah perseroan sudah melalui kanal digital. Mayoritas dilakukan lewat Muamalat DIN.