Di sisi lain pada Jumat, Hamas menyerukan "Hari Kemarahan" kepada dunia Islam, mendorong umat Muslim di dunia untuk melakukan protes massal terhadap Israel.
Pekan lalu, menyusul seruan serupa oleh kelompok tersebut, ribuan orang memadati jalan-jalan di Timur Tengah dan negara-negara lain dalam unjuk rasa untuk mendukung warga Palestina yang tinggal di Gaza.
Ada kekhawatiran baru bahwa perang Israel dengan Hamas akan memicu konflik yang lebih besar di Timur Tengah yang merupakan penghasil energi, setelah Amerika Serikat (AS) mengatakan pangkalan militernya di Irak dan Suriah diserang. Sebuah kapal penghancur milik AS juga menembak jatuh rudal jelajah dan drone yang diluncurkan oleh militan Houthi yang berbasis di Yaman menuju Israel.
(bbn)
No more pages