Rudal mereka tersebut juga lebih canggih dibandingkan sebelumnya.
Kini para pejabat AS khawatir tentang kemungkinan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran menembakkan rudal presisi ke kota-kota Israel, sementara militer negara itu terlibat dalam peperangan perkotaan di Gaza yang padat penduduknya.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan untuk mencegah skenario seperti itu, AS mengirim dua kapal induk ke wilayah tersebut sebagai pencegahan bagi mereka yang mungkin ingin mengambil keuntungan dari operasi Israel di Gaza.
Bahkan penurunan kecil dalam tingkat intersepsi Iron Dome menjadi sekitar 80% berarti akan lebih banyak roket yang dapat menembus wilayah tersebut jika Hamas atau pihak lain memulai serangan intensif lainnya.
Dengan sekitar 100.000 rudal dan roket yang diperkirakan dimiliki oleh Hizbullah, serangan besar-besaran dan penurunan efektivitas Iron Dome dipandang masuk akal di kalangan pejabat di Timur Tengah dan sekitarnya.
Shaan Shaikh dari Center for Strategic and International Studi di Washington DC mengatakan Hizbullah adalah “aktor non-negara yang memiliki persenjataan paling berat di dunia” dan memiliki persediaan roket artileri terarah dan rudal balistik, anti-udara dan anti-tank yang besar dan beragam, kata Shaan Shaikh, rekan rekan di Center for Strategic and International Studi di Washington DC.
“Jika Hizbullah ikut serta dalam konflik yang sedang berlangsung, pasti ada risiko pertahanan Iron Dome kewalahan akibat serangan roket,” katanya.
“Persenjataan rudal Hizbullah, tentu saja, jauh lebih kecil dibandingkan Hamas dan melebihi Hamas dalam hal kualitas dan akurasi,” menurut Alexander Downes, profesor ilmu politik dan hubungan internasional di The George Washington University di AS.
“Jika mereka melancarkan serangan besar-besaran, beberapa dari mereka akan lolos.”
Meskipun Iron Dome digunakan untuk melawan roket jarak pendek, masuknya senjata yang lebih canggih ke dalam perang juga dapat membuat Israel memanfaatkan sistem pertahanan lain seperti “David’s Sling” dan Patriots untuk roket dan drone jarak jauh.
(bbn)