Laba XL Axiata 2022 Turun 10% Jadi Rp 1,1 T
Muhammad Julian Fadli
20 February 2023 10:31
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatatkan laba bersih Rp 1,1 triliun pada 2022, turun 10% dibandingkan dengan kinerja tahun sebelumnya sebesar Rp 1,3 triliun. Penurunan laba bersih didorong oleh beban biaya-biaya operasional yang meningkat, serta mencatatkan kerugian selisih kurs sepanjang 2022.
Pendapatan EXCL sejatinya mengalami pertumbuhan 8,9% secara tahunan menjadi Rp 29,1 triliun sepanjang tahun lalu, dibandingkan periode sebelumnya Rp 26,75 triliun. Lebih detail, laju pendapatan ditopang oleh segmen jasa GSM mobile, jaringan telekomunikasi, serta data layanan digital. Segmen tersebut tercatat tumbuh 8,3% menjadi sebesar Rp 26,5 triliun dari posisi sebelumnya Rp 24,5 triliun.
Akan tetapi, kenaikan pendapatan ini sejalan dengan peningkatan beban interkoneksi sebesar 87% dari Rp 1,53 triliun menjadi Rp 2,8 triliun. Beban gaji karyawan juga naik 23% menjadi Rp 1,3 triliun dari periode sebelumnya Rp 1,07 triliun.
Lebih lanjut, jumlah aset EXCL tercatat naik menjadi Rp 87,2 triliun pada 31 Desember 2022, dengan pertumbuhan sebesar 19% secara tahunan. Kenaikan ini didorong dari pos aset tetap yang bertambah Rp 8,5 triliun.
Menariknya, sepanjang 2022 EXCL terus melanjutkan fokus pada strategi customer experience. Tercatat sejumlah investasi jaringan telah digelontorkan oleh EXCL. Alhasil terdapat peningkatan pada traffic data sebesar 22% secara tahunan. Monthly Active Users (MAU) apps milik EXCL juga mencatatkan peningkatan sebesar 62% secara tahunan.