Logo Bloomberg Technoz

Bermitra dengan TikTok tentu mengarah pada unit bisnis e-commerce GOTO, yaitu Tokopedia, salah satu marketplace ternama di Indonesia. Berdasarkan data Momentum Works untuk wilayah Asia Tenggara tahun 2023, Tokopedia berada di peringkat kedua berdasarkan total transaksi perdagangan sepanjang 2022.

Dengan US$18,2 miliar, Tokopedia kalah tipis dari marketplace milik Sea Limited, Shopee — sekitar US$18,7 miliar. Keduanya relatif unggul jauh dibandingkan empat pemain e-commerce lain yang beroperasi di Indonesia.

Pada posisi ketiga ditempati Lazada dengan total transaksi perdagangan US$5,2 miliar. Peringkat empat, Bukalapak US$5,2 miliar, kelima Tiktok US$2,6 miliar, keenam Blibli.com US$2,1 miliar. Secara keseluruhan nilai transaksi perdagangan di industri e-commerce mencapai US$51,9 miliar.

Tokopedia mengambil porsi penguasaan pasar sekitar 35%, selisih tipis dari Shopee yang unggul sekitar 36%. Hingga semester I Tokopedia menghasilkan GMV Rp121,48 triliun, mengutip laporan keuangan GOTO, atau turun 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pendapatan Tokopedia secara bruto justru naik 14% menjadi Rp4,48 triliun meski capaian EBITDA masih negatif Rp752 triliun. EBITDA membaik 80% dibandingkan raihan sebelumnya minus Rp3,68 triliun.

Tokopedia termasuk unit bisnis yang mencanangkan profitabilitas dengan menggenjot bisnis dan meningkatkan efisiensi lewat pemotongan insentif dan pemasaran. Salah satu bentuk kebijakan ‘hemat’ Tokopedia adalah  menguji coba layanan logistik in-house dengan nama GoTo Logistics (GTL). “GTL berhasil mengurangi 15% dari keseluruhan biaya logistik e-commerce. Hasil ini akan diharapkan meningkat seiring berkembangnya penetrasi GTL di Tokopedia,” kata GOTO lewat keterangan tertulisnya.

Sepanjang April hingga Juni Tokopedia telah menghemat biaya Rp1,2 triliun, dengan total nilai transaksi kotor (GTV) sekitar Rp58,7 triliun. Pada periode kuartal kedua ini transaksi menurun 13%.

“Hal ini disebabkan oleh menurunnya jumlah transaksi dari konsumen non profitabel akibat insentif umum (blanket incentive) yang menurun. Faktor musiman seperti peningkatan jumlah hari libur umum juga mempengaruhi penurunan ini, begitu pula dengan penutupan sebagian bisnis Mitra Tokopedia yang diumumkan pada bulan Maret,” papar dia.

(wep/dba)

No more pages