Logo Bloomberg Technoz

Dalam kesempatan yang sama Puan Maharani membantah isu bahwa Gibran bakal pindah partai. "Kayaknya baru isu deh itu, emang udah pindah?" kata Puan.

Oleh karena itu kata dia, partainya belum akan bersikap soal isu tersebut karena memang belum terjadi. Puan membenarkan sedianya hari ini ada pertemuan DPP dengan Gibran tetapi karena rangkaian acara deklarasi Ganjar-Mahfud masih akan berlanjut maka ditunda.

Diketahui PDIP sebelumnya memanggil Gibran usai putusan MK yang mengabulkan sebagian uji materiil UU Pemilu soal batas usia capres-cawapres. Sebagai kepala daerah karena berpengalaman sebagai elected official maka Gibran kini bisa maju di pilpres. Dia selama ini digadang menjadi bakal cawapres bagi Prabowo Subianto, bakal capres koalisi rival PDIP.

"Memang rencana ada pertemuan dengan mas Gibran hari ini cuman karena memang ada agenda lain mengumumkan cawapres pak Ganjar Pranowo jadi pertemuan itu mungkin tertunda. Nanti saya juga akan bertemu dengan mas Gibran," imbuh dia.
Baca Juga

Sementara Gibran pada hari ini juga tidak hadir di deklarasi Ganjar-Mahfud. Memang kata Puan, dia dan kepala daerah tidak diundang. Yang utamanya diundang adalah pimpinan partai koalisi dan TPN Ganjar Presiden (TPNGP).

Pada Selasa (17/10/2023) santer kabar Gibran akan berlabuh ke Partai Golkar, salah satu partai di Koalisi Indonesia Maju. Bahkan Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengatakan bakal menyambut apabila putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bergabung.

"Saya mendengar ada komitmen bahwa slot untuk cawapres KIM dari Partai Golkar, kalaupun bukan dari Golkar, akan 'digolkarkan' dulu. Bisa melalui AMPI atau ormas hasta karya lainnya," kata Agung Laksono dalam keterangan yang dikirimkan pada Selasa (17/10/2023).

(prc/dba)

No more pages