Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Menuju Rp15.800/US$, Yield Spread Sentuh Level Terendah

Ruisa Khoiriyah
18 October 2023 11:05

Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah dibuka melemah mendekati level terlemah baru menyusul semakin sempit selisih imbal hasil surat utang Indonesia dengan Amerika terpicu gelombang jual di pasar global sejak semalam.

Dalam pembukaan perdagangan di pasar spot Rabu (18/10/2023), nilai rupiah langsung melemah ke level Rp15.732/US$ dan diperdagangkan rata-rata di kisaran Rp15.724/US$ selama setengah jam perdagangan awal.

Rupiah tertekan aksi jual yang sudah berlangsung semakin deras sejak semalam di pasar global dengan yield Treasury, surat utang AS, melesat hingga melampaui 4,83%. Sementara yield UST-2 tahun menyentuh 5,2%, tertinggi sejak 2006 silam.

Selisih imbal hasil antara Treasury dengan surat utang RI akhirnya semakin sempit menjadi 193 bps. 

Penyempitan itu akan menyulut aksi jual lebih besar di pasar surat utang domestik dengan yield SUN 10 tahun diprediksi akan naik cepat di atas 7% hari ini.