Logo Bloomberg Technoz

RS Gaza Luluh Lantak 500 Tewas, Israel-Hamas Saling Tuding

News
18 October 2023 05:19

Unit lapis baja Israel melakukan perbaikan di dekat perbatasan Gaza, Kibbutz Be'eri, Israel selatan, Selasa (16710/2023) (Jonathan Alpeyrie/Bloomberg)
Unit lapis baja Israel melakukan perbaikan di dekat perbatasan Gaza, Kibbutz Be'eri, Israel selatan, Selasa (16710/2023) (Jonathan Alpeyrie/Bloomberg)

Bloomberg News, Fadwa Hodali

Ratusan warga Palestina tewas dalam ledakan di sebuah rumah sakit di Kota Gaza pada Selasa (17/10/2023). Hamas menuding serangan dilakukan oleh Israel melalui serangan udara, namun di sisi lain Israel balik menyebut ledakan terjadi karena serangan Hamas yang gagal diluncurkan.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan bahwa setidaknya 500 orang tewas, yang menjadikannya serangan paling mematikan sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober.

Militer Israel mengatakan bahwa rumah sakit tersebut telah diserang dalam upaya serangan rudal oleh kelompok militan Hamas yang berbasis di Gaza. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu juga mengatakan pesawat Israel tidak menyerang rumah sakit tersebut dan menyalahkan kelompok Hamas.

Turki dan Mesir termasuk di antara negara-negara yang mengutuk serangan itu dan menyalahkan Israel atas serangan tersebut. Pentagon mengatakan pihaknya belum memiliki informasi mengenai siapa yang bertanggung jawab.