Senada, saham konsumen primer juga naik mendukung penguatan IHSG, PT Prima Cakrawala Abadi Tbk (PCAR) meroket 18,2% ke posisi Rp97/saham, PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (SIPD) melesat naik 12,8% ke posisi Rp1.095/saham. PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI) menguat 10% ke posisi Rp55/saham.
Sementara itu, indeks saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan justru melemah dan menetap di zona merah, dengan pelemahan 2,43 poin atau 0,26% ke posisi 932,62.
Saham-saham LQ45 yang bergerak pada teritori negatif antara lain, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melemah 100 poin ke posisi Rp5.150/saham, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun 35 poin ke posisi Rp1.855/saham. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terdepresiasi 150 poin ke posisi Rp8.950/saham, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) drop 1 poin ke posisi Rp65/saham.
Senada, tren negatif juga terjadi pada saham LQ45 berikut, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) drop 20 poin ke posisi Rp1.560/saham, PT Indika Energy Tbk (INDY) melemah 25 poin ke posisi Rp1.995/saham. PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS) turun 15 poin ke posisi Rp1.385/saham.
Adapun pasar saham Asia kompak menghijau pada perdagangan sore hari ini. Indeks Nikkei 225 menguat 1,2%, indeks Kospi terapresiasi 0,98%, indeks Hang Seng Hong Kong meroket 0,75%, indeks Shanghai Composite menguat 0,32% dan indeks Strait Times Singapore naik 0,25%. Sementara itu, Dow Jones Index Future turun 0,23%.
(fad/wdh)