Dugaan sebuah intervensi besar yang menggoyang independensi Mahkamah Konstitusi sehingga melahirkan keputusan kontroversial yang sarat muatan politis status quo, memicu kekhawatiran marwah MK sebagai garda depan penjaga konstitusi.
Di tengah tensi politik yang dipastikan akan terus memanas menjelang penyelenggaran Pemilu 2024, ketiadaan garda penjaga yang independen dan berintegritas bisa memicu masalah.
Gelombang jual di pasar surat utang domestik tidak bisa dilepaskan dari tekanan yang juga masih besar di pasar Treasury, surat utang AS. Yield UST semua tenor mencatat kenaikan terutama tenor lebih panjang. Yield UST 20 tahun merangkak naik 15,2 bps ke kisaran 5,11%, sementara tenor 30 tahun bahkan naik 14,7 bps dan tenor 10 tahun menembus 4,74%, naik 13,1 bps.
Sensitivitas surat utang RI dengan yield US Treasury semakin tinggi. Data Bloomberg menunjukkan, korelasi 30 hari antara SUN-10 tahun dengan tingkat imbal hasil surat utang Amerika, naik menjadi 0,42 dari posisi terendah 10 bulan yang terjadi pada Juli dengan korelasi -0,26. Kenaikan angka itu menjadi sinyal bahwa dua kelas aset itu semakin seirama pergerakannya.
Sampai siang ini, nilai tukar rupiah masih bergerak melemah di kisaran Rp15.713/US$, sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona hijau di kisaran 6.922, sampai pukul 10:52 WIB.
(rui)