Logo Bloomberg Technoz

Wyckoff menambahkan, saat ini konflik di Timur Tengah antara Israel dengan kelompok Hamas masih berlangsung. Ini akan menjaga harga emas di level tinggi.

“Dalam beberapa pekan ke depan, kemungkinan harga mencapai level US$ 2.000/ons bukan sesuatu yang tidak mungkin,” tegasnya.

Analisis Teknikal

Secara teknikal dalam perspektif harian (daily time frame), emas memang masih bullish. Tercermin dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 60,13.

RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam fase bullish

Akan tetapi, sepertinya emas sedang dalam tahap konsolidasi benar adanya. Dalam waktu dekat, risiko koreksi masih tinggi.

Target koreksi atau support terdekat ada di US$ 1.904/ons. Andai tertembus, maka harga emas bisa turun lagi menuju US$ 1,871/ons.

Sedangkan target kenaikan atau resisten terdekat adalah US$ 1.922/ons. Penembusan di titik ini akan membawa harga emas naik ke US$ 1.929/ons.

(aji)

No more pages