Bloomberg Technoz, Jakarta - Terdapat alasan kenapa iPhone 15 Pro Max, perangkat baru keluaran Apple Inc. amat ideal memakai sebagai adaptor atau ‘kepala charger’ berdaya maksimal 20W.
Adaptor 30W mungkin lebih cepat menghantarkan daya, hingga iPhone 15 Pro Max cepat mencapai pengisian 100%. Namun lewat pengujian yang dilakukan kreator bernama Brandon Butch, adaptor 20W tetap yang ideal.
Dilansir 9to5Mac, pengujian Butch menjadi perdebatan. Salah satunya oleh Benjamin Mayo. Sebelumnya dia menyatakan dengan kehadiran konektor USB-C, iPhone sebenarnya sudah bisa mengisi daya hingga 27W. “Namun secara praktis kecepatan pengisian daya di atas sekitar 20W akan makin berkurang.”
Zac Hall dalam pernyataannya akhirnya mengamini bahwa adaptor 20W dari Apple lebih ideal, meski dari video pengujian Butch, adaptor 20W lebih lambat 10 menit untuk mendapat ‘full battery’ dibandingkan adaptor 30W.
Baca Juga: Tips Menghemat Baterai iPhone 15
Adaptor 20W juga sudah sesuai anjuran Apple. Dalam halaman dukungannya, direkomendasikan pengisian daya menggunakan MagSafe yang terhubung dengan adaptor 20W dan kabel, atau adaptor kompatibel lainnya. Apple menyarankan merek lama namun yang telah tersertifikasi oleh perusahaan (sertifikasi Qi).
Pengisian baterai iPhone juga bisa bersumber dari laptop, dengan menyambungkannya lewat kabel. Komputer harus dalam keadaan menyala. Saran lain mengisi daya iPhone dari keyboard terpisah namun harus memiliki konektor USB berdaya tinggi.
Dalam sebuah postingan resmi, Apple menekankan agar pengguna memilih pengisi daya non brand Apple dengan sertifikasi 'Made for iPhone'. Pilihan konektor USB 2.0 atau yang lebih baru.
Apple memperingatkan, “Adaptor lain mungkin tidak memenuhi standar keselamatan yang berlaku, dan mengisi daya dengan adaptor tersebut dapat dapat menimbulkan risiko kematian atau cedera.”
(bbn)