Bloomberg Technoz, Jakarta - Mendagri Tito Karnavian beralasan pemerintah mencopot Pj Wali Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan karena inflasi di kota tersebut yang meroket selama 3 bulan berturut-turut, yakni pada Mei, Juni dan Juli 2023.

Tito mengatakan, Cimahi termasuk ke dalam 10 kabupaten/kota inflasi tertinggi di pulau Jawa. Dari sekitar 120 kabupaten/kota di pulau Jawa, Tito melanjutkan, Cimahi selama 3 bulan berturut-turut masuk ke dalam 10 besar. 

Dalam paparannya, Tito juga memaparkan data rekapitulasi Indeks Perkembangan Harga (IPH) Cimahi dari Minggu I Mei 2023 sampai dengan Minggu IV Juli 2023. Dalam periode tersebut, Cimahi selama 7 minggu termasuk ke dalam kota yang memiliki peringkat IPH tertinggi di Pulau Jawa, bahkan 2 minggu berturut-turut di bulan Juli menempati peringkat 1 sebagai kota dengan IPH tertinggi di Pulau Jawa. 

“Padahal udah kita ingatkan, diundang dan dievaluasi oleh Inspektur Jenderal (Irjen). Kita lihat komoditas yang mengalami kenaikan, yang saya permasalahkan cabai,” ujar Tito usai peluncuran Gerakan Pangan Murah serentak di Gedung Bapanas, Senin (16/10/2023).

Adapun komoditas yang berkontribusi terhadap kenaikan IPH tersebut adalah cabai, baik cabai rawit dan cabai merah. Padahal, kata Tito, harga cabai di kabupaten/kota lain sudah mengalami penurunan. Hal ini semakin tidak masuk akal, karena Cimahi merupakan daerah yang dikelilingi oleh penghasil cabai dan bukan merupakan daerah yang sulit untuk dijangkau.