Produksi EV Lokal Ditantang Tingginya Harga Baterai
Sultan Ibnu Affan
17 February 2023 15:24
Bloomberg Technoz, Jakarta – Meski berani unjuk gigi dengan deretan electric vehicles (EVs) buatan lokalnya di ajang IIMS 2023, DFSK masih mengeluhkan kendala harga baterai mobil listrik yang tinggi di dalam negeri. Indonesia, padahal, adalah produsen besar bahan baku baterai listrik.
Achmad Rofiqi, Kepala PR dan Media Manager DFSK, mengatakan kendala tersebut dipicu oleh harga baterai EV yang menelan porsi sebesar 50% hingga 60% dari total harga jual produk mobil listrik yang ditawarkan.
“Kendalanya masih satu nih, harga [baterai]. Kenapa harga? Karena kita lihat harga baterai ini sekitar 50%—60%, masih sangat mahal,” kata Rofiqi saat diwawancarai di sela Internasional Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (17/02/2023).
Rofiqi menilai salah satu penyebab harga baterai EV yang masih tinggi ini juga lantaran produksinya masih belum mencukupi, alih-alih dengan permintaan pasar yang cukup banyak, termasuk di Indonesia yang saat ini tengah bergairah dengan industri kendaraan listrik.
Berkaitan dengan itu, Rofiqi berharap baterai EV makin banyak diproduksi di dalam negeri, sehingga dapat mampu menyeimbangi laju permintaan kendaraan listrik yang kian eksponensial.