Logo Bloomberg Technoz

"Mas Anies, tercatat 1,2 juta orang yang datang," kata Cak Imin disambut tepuk tangan. 

Pasangan Bacapres Anies-Imin di tengah ribuan simpatisan di Sidoarjo, Jawa Timur (IG: @aniesbaswedan)

Jawa Timur lama menjadi kantong suara terbesar PKB yang secara histori memiliki kedekatan dengan kaum Nahdliyin.

Belum lama ini, pasangan Amin menyatakan siap mendaftar dan bahkan sudah mengirimkan surat pemberitahuan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Hal ini disampaikan oleh Sekjen DPP Partai NasDem Hermawi F Taslim. Dia mengatakan, isi surat tersebut adalah bahwa pasangan Amin akan mendaftar ke KPU pada hari Kamis (19/10/2023) pada pukul 08.00 WIB.

“Sudah kami masukkan dan sudah diterima KPU,” kata Hermawi dalam keterangan tertulisnya dikutip, Minggu (15/10/2023).

Pasangan Bacapres Anies-Imin sejauh ini menjadi satu-satunya yang sudah mendeklarasikan diri. Sementara dari dua capres lain yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto sejauh ini masih mengumumkan pasangan cawapres-nya. 

Sebelumnya, relawan Anies yang tergabung dalam Change Indonesia melaporkan pemerintah provinsi Jawa Barat ke Ombudsman. Para relawan ini menyatakan kekecewaan terhadap keputusan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat yang tiba-tiba mencabut izin penyelenggaraan acara relawan Anies di Gedung Indonesia Menggugat (GIM) Bandung. Pj Gubernur Jabar saat ini adalah Deputi bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Juru bicara (Jubir) bakal capres Anies Baswedan, Surya Tjandra mengatakan bahwa pembatalan izin acara relawan Anies di Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Bandung, merupakan bentuk diskriminasi. Pasalnya pada saat yang sama ada acara Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden Jokowi, di wilayah yang sama.

"Memang jelas terlihat diskriminatifnya karena pada saat yang bersamaan ada acara Kaesang. Kalau dibilang fasilitas pemerintah, itu sama-sama fasilitas pemerintah. Sangat disesalkan karena jadi kelihatan beda begitu ya, harusnya dibiarkan saja. Memang itu rakyat pengen ketemu calonnya biar tahu apa yang dia pikirkan apa visi misinya," kata Surya dihubungi Bloomberg Technoz, Minggu pagi (15/10/2023).

(prc)

No more pages