Berdasarkan data Bloomberg, bukan hanya turun 8,47%, level harga itu sekaligus mengkonfirmasi rekor harga penutupan terendah sejak Juni 2020 yang lalu.
Tak hanya sampai di situ, harga saham sekaligus menjadi yang ‘Terburuk’ dibandingkan dengan saham sejenis di industrinya. Volume transaksi dari tekanan jual juga menjadi yang tertinggi dibanding rata-rata volume transaksi selama 20 hari terakhir.
(fad/roy)
No more pages