Pertamina Bicara Aksi Borong Valas yang Bikin Rupiah Jatuh
Sultan Ibnu Affan
13 October 2023 10:40
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina (Persero) angkat suara terkait pernyataan Bank Indonesia beberapa waktu lalu yang menyebut kejatuhan nilai tukar rupiah melawan dolar AS hingga melampaui Rp15.700-an adalah akibat permintaan valas yang tinggi dari korporasi, termasuk BUMN besar dengan kebutuhan valas tinggi seperti Pertamina.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, hingga saat ini kebutuhan valas Pertamina untuk mengimpor BBM dibantu oleh perbankan dan rutin berkoordinasi dengan Bank Indonesia.
"Dalam memenuhi kebutuhan valas, Pertamina secara rutin berkoordinasi dengan Bank Indonesia," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (13/10/2023).
Fadjar tak mengonfirmasi lebih lanjut ihwal apakah saat ini BUMN migas itu masih dilarang masuk langsung ke pasar uang antar bank untuk memborong valas, seperti yang pernah dilakukan BI pada 2013 lalu.
Kala itu, BI melarang Pertamina mencari valas langsung di PUAB agar pasar valas domestik tidak terdistorsi permintaan besar Pertamina yang ujung-ujungnya melemahkan rupiah.