Dalam kesempatan itu Erick juga menyampaikan pesan meminta dukungan dari para suporter sepakbola Indonesia agar bisa menjadi bagian transformasi sepak bola di Tanah Air yang makin maju.
"Kita harus kembali membawa pertandingan sepak bola yang aman dan menyenangkan. Dan ini yang saya rasa harus kita buktikan bersama-sama. Tidak bisa (hanya) kami di PSSI, kami mengetuk hati para suporter yang mau melihat sepak bola kita berprestasi," imbuh dia.
Sementara mantan Ketum PSSI Mochamad Irawan alias Iwan Bule mengatakan meyakini bahwa Erick akan menjadi pemimpin yang bisa membawa kemajuan bagi PSSI, timnas dan sepak bola Indonesia.
"Insyaallah Beliau akan bisa menakhodai PSSI supaya lebih maju lebih baik dan lebih yang diharap oleh masyarakat," kata Iwan Bule.
Erick Thohir menjadi Ketum PSSI periode 2023-2027.
"Berdasarkan penghitungan suara, suara untuk Aa Nyalla total suara 22, Erick Thohir 64 suara dengan demikian Ketua Umum PSSI Terpilih periode 2023-2027 adalah bapak Erick Thohir," ujar Ketua Komite Pemilihan (KP) Amir Burhanuddin saat membacakan hasil pengumuman pemilihan dirilis oleh PSSI.
Amir mengatakan KLB kali ini diikuti 86 pemilik hak suara yang terdiri dari 34 asosiasi provinsi (asprov), 18 klub Liga 1, 15 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, serta federasi futsal, asosiasi pelatih dan asosiasi sepak bola wanita.
Proses pemilihan berlangsung sekitar 38 menit yang dimulai pada pukul 11.40 WIB dan berakhir pukul 12.18 WIB. Sejak awal penghitungan suara, perolehan suara mantan Presiden Inter Milan itu disebut selalu memimpin hingga akhir penghitungan.
(ezr/frg)