Logo Bloomberg Technoz

Tak Cuma BBM, Perang Israel-Hamas Bisa Kerek Harga Beras RI

Mis Fransiska Dewi
09 October 2023 17:25

Serangan Hamas ke Israel (Sumber: Bloomberg)
Serangan Hamas ke Israel (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Dampak perang Israel melawan kelompok militan Hamas —jika tereskalasi— tidak hanya akan terasa pada anomali harga minyak dunia, tetapi berbagai aspek kehidupan di Indonesia; mulai dari nilai tukar hingga pangan.

Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menjelaskan dampak dari konflik Israel-Palestina tersebut akan memicu investor untuk melakukan pergeseran ke aset yang aman.

“Ini bisa menyebabkan dolar Amerika Serikat [AS] menguat secara jangka pendek. Dollar Index, misalnya, menguat ke level 106. Rupiah pun bersiap mengalami depresiasi lebih jauh terhadap dolar AS,” ujarnya saat dihubungi Senin (9/10/2023).

Sekadar catatan, hari ini rupiah ditutup melemah ke level Rp15.690/US$ di pasar spot setelah sempat menyentuh level psikologis terlemah baru melampaui Rp15.700-an.

Rupiah tertekan sentimen konflik baru yang pecah di Timur Tengah yang mengerek harga minyak dunia lebih dari 3% dalam sehari dan memicu ketidakpastian baru di pasar global.

Harga beras di Indonesia mencetak kenaikan tertinggi (Bloomberg)