Farah Elbahrawy - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham Amerika Serikat (AS) diliputi awan hitam, terdampak imbal hasil obligasi yang tinggi dan berimbas ancaman baru, yaitu kekhawatiran soal laba perusahaan. Terjadi tren belanja konsumen negara Amerika yang pudar.

Sebanyak 80% dari 567 responden dalam survei Bloomberg Markets Live Pulse mengatakan bahwa beberapa sektor kemungkinan waspada dengan tren pendapatan kuartalan mereka.

Ini akan melemahkan Indeks S&P 500, yang naik 1,2% pada Jumat setelah titik terang baru dalam pembicaraan antara serikat pekerja dan pabrikan mobil yang sentimen.

Kontrak futures bursa saham AS turun pada perdagangan awal Senin (9/10/2023) di Asia setelah serangan Hamas di Israel.