Logo Bloomberg Technoz

IHSG Berpotensi Rebound, Resistance Terdekat 6.900

Muhammad Julian Fadli
06 October 2023 08:21

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Jumat 6 Oktober 2023 berpotensi bergerak di zona hijau, dengan penguatan terbatas. Setelah pada perdagangan kemarin, Kamis (5/10/2023) IHSG melemah 0,17%, dengan menutup perdagangan pada level 6.874.

Analisis Teknikal IHSG Hari Ini Jumat 6 Oktober (Bloomberg)

Secara teknikal, IHSG berpotensi rebound pada area trendline channel birunya sebagai support kuat 6.864. Dengan penguatan menuju resistance pertamanya ke level 6.900 hingga ke MA-20 potensialnya 6.929, dan resistance selanjutnya 6.940 yang tercermin pada time frame daily. Sementara support psikologis IHSG pada level 6.850.

Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari global dan regional. Data ekonomi Amerika Serikat terkini menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja yang mulai mendingin dan pertumbuhan di sektor Jasa (Services) mengalami moderasi. Penurunan imbal hasil (Yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasuries) juga turut mengangkat sentimen investor. 

Adapun Yield surat utang AS semalam mayoritas ditutup lebih rendah menandakan para investor kembali masuk pasar fixed income. Yield 10 tahun tergerus tipis 1,4 basis poin menuju level 4,71%.

Tim Research Phillip Sekuritas Indonesia memaparkan, investor mencerna rilis data ADP National Employment Report yang memperlihatkan sektor swasta di AS merekrut 89.000 pekerja di bulan September, terkecil sejak Januari 2021 dan jauh di bawah ramalan pasar yang sebesar 153.000.