Gregory Korte - Bloomberg News

Bloomberg, Sebagian anggota Partai Republik menginginkan figur luar sebagai Ketua DPR Amerika Serikat (AS) berikutnya: Donald Trump. Aturan di negara tersebut memungkinkan orang di luar Kongres untuk menjadi Ketua DPR.

Meski demikian, mantan presiden dan kandidat kuat Partai Republik untuk pemilihan presiden 2024 ini tidak memenuhi syarat untuk jabatan tersebut berdasarkan aturan partai yang melarang siapa pun yang sedang di bawah tuntutan hukum serius untuk menduduki posisi kepemimpinan dalam DPR.

Aturan tersebut perlu diubah untuk Trump karena dia saat ini menghadapi empat tuduhan pidana dan 91 dakwaan terpisah.

"Banyak orang yang telah bertanya kepada saya tentang hal ini," kata Trump kepada para wartawan pada hari Rabu. "Tapi kami memiliki beberapa orang hebat di Partai Republik yang bisa melakukan pekerjaan yang hebat sebagai ketua DPR.”