Aksi Jual di Pasar Obligasi Picu Kenaikan Pinjaman Jangka Panjang
News
04 October 2023 21:40
Alice Gledhill - Bloomberg News
Bloomberg, Aksi jual (selloff) di pasar obligasi global semakin meluas yang mendorong biaya pinjaman jangka panjang di Amerika Serikat (AS) dan Eropa ke level tertinggi dalam lebih dari satu dekade dan mengurangi minat terhadap aset berisiko serta meredupkan prospek pertumbuhan.
Para trader bersiap menghadapi periode kebijakan moneter yang ketat untuk jangka waktu yang panjan dan mengharapkan kompensasi yang lebih tinggi untuk menahan utang pemerintah jangka panjang. Penyesuaian harga ini— yang membuat imbal hasil (yield) Treasury AS dengan tenor 30 tahun melampaui 5% untuk pertama kali sejak tahun 2007 — berdampak pada pasar ekuitas dan obligasi perusahaan.
"Imbal hasil Treasury AS yang mencapai level tertinggi tahun ini mulai terlihat mengganggu wilayah dan sektor lain," tulis Steven Major, kepala riset fixed income global di HSBC Holdings Plc., dalam catatan untuk klien.
Pergerakan ini terjadi seiring dengan pernyataan resmi Bank Sentral Eropa dan pejabat Bank Sentral AS the Federal Reserve (the Fed) yang semakin jelas menunjukkan bahwa mereka tidak akan melakukan pelonggaran kebijakan dalam waktu dekat. Hal ini diperparah oleh kekhawatiran atas membengkaknya defisit pemerintah dan peningkatan penawaran obligasi.