Bloomberg News -- Shawna Kwan
Klaim asuransi Hong Kong yang disebabkan oleh bencana alam diprediksi mencapai rekor tertinggi dan melebihi US$500 juta pada tahun ini, jika Topan Koinu yang mendekat menambah kerusakan pada musim badai ini, menurut Bloomberg Intelligence.
Hujan badai terberat yang pernah terjadi di kota ini, ditambah dengan kerusakan akibat Topan Saola – badai terkuat yang melanda kota ini dalam lima tahun – pada bulan September adalah penyebab utamanya, kata analis Bloomberg Intelligence Steven Lam dalam sebuah catatan pada hari Rabu (4/10/2023).
Namun Koinu, yang mungkin akan melewati kota tersebut akhir pekan ini, dapat menambah jumlah total hujan jika terjadi hujan lebat di kota tersebut, tulis Lam.
Badai kuat mengancam akan lebih sering melanda Hong Kong. Observatorium kota tersebut menaikkan sinyal No 8, yang merupakan tingkat tertinggi ketiga dari lima tingkat.
Ini akan menjadi tahun kedua berturut-turut tingkat peringatan setinggi itu dinaikkan sebanyak tiga kali, dibandingkan dengan rata-rata tahunan sebanyak dua kali, dalam dekade hingga 2022, menurut Lam.
Hong Kong secara efektif ditutup selama sinyal topan No 8 ke atas, serta untuk badai hujan yang dikategorikan hitam – tingkat tertinggi. September adalah bulan yang sangat buruk bagi pusat keuangan ini karena dilanda topan nomor 10 dan hujan badai hitam dalam beberapa minggu berturut-turut.
(bbn)
