Kati Pohjanpalo - Bloomberg News
Bloomberg, Tiga ilmuwan dianugerahi Nobel Prize bidang fisika atas eksperimen menciptakan sebuah alat baru agar manusia dapat menjelajahi dunia elektron di dalam atom dan molekul.
Ketiga ilmuwan yang memenangkan hadiah tersebut adalah Pierre Agostini, Ferenc Krausz, dan Anne L’Huillier. Menurut Royal Swedish Academy of Sciences di Stockholm dalam pernyataanya pada hari Selasa, ketiga ilmuwan akan berbagi hadiah senilai 11 juta krona atau setara Rp15 miliar.
“Penelitian ini membuka pintu dalam skala waktu yang sangat kecil,” kata anggota akademi, Eva Olsson kepada wartawan.
BREAKING NEWS
— The Nobel Prize (@NobelPrize) October 3, 2023
The Royal Swedish Academy of Sciences has decided to award the 2023 #NobelPrize in Physics to Pierre Agostini, Ferenc Krausz and Anne L’Huillier “for experimental methods that generate attosecond pulses of light for the study of electron dynamics in matter.” pic.twitter.com/6sPjl1FFzv
Nobel Prize merupakan hadiah tahunan untuk pencapaian di bidang fisika, kimia, kedokteran, sastra, dan perdamaian yang digelar sesuai dengan wasiat Alfred Nobel, penemu dinamit Swedia, yang meninggal pada tahun 1896.
Nobel Prize dalam ilmu ekonomi ditambahkan oleh bank sentral Swedia pada tahun 1968.
Pada hari Senin, Katalin Kariko dan Drew Weissman diumumkan sebagai penerima Nobel Prize di bidang kedokteran atas penelitian yang membentuk dasar untuk vaksin messenger-RNA melawan Covid-19.
Para penerima hadiah diumumkan hingga 9 Oktober di Stockholm, kecuali hadiah perdamaian, yang penerimanya dipilih oleh Komite Nobel Norwegia di Oslo.
-- Dengan asistensi dari Anton Wilen and Christopher Jungstedt.
(bbn)