Logo Bloomberg Technoz

Langkah ini, yang secara resmi disebut sebagai mosi untuk mengosongkan kursi, merupakan proses parlementer yang belum menghasilkan pemungutan suara untuk pemecatan ketua dewan sejak 1910. Pada kasus tersebut, Ketua DPR saat itu, Joseph Cannon, berhasil melewati ujian tersebut.

McCarthy merespons dengan tegas. Dia mengatakan kepada CBS News pada hari Minggu bahwa dia akan bertahan dari setiap upaya untuk mencopotnya.

Dia hanya memerlukan suara mayoritas anggota DPR untuk menghentikan upaya pencopotannya. Partai Republik memiliki mayoritas tipis, dan hanya lima orang yang dapat bergabung dengan anggota Partai Demokrat untuk menggulingkan McCarthy dari jabatan Ketua DPR.

"Jika seseorang mengajukan mosi untuk mengosongkan kursi kapan saja, saya akan memihaknya. Saya tidak akan pernah memberikan suara untuk mempertahankan ketua DPR," kata anggota Partai Republik Virginia, Bob Good, pada hari Senin.

"Apa yang dia lakukan pada Sabtu adalah konfirmasi yang sangat kuat terhadap kekhawatiran yang kami miliki pada bulan Januari."

Good adalah satu-satunya anggota Partai Republik selain Gaetz yang secara terbuka mendukung mosi untuk mengosongkan kursi ketua DPR. Namun, beberapa lainnya, termasuk anggota dewan Tim Burchett dari Tennessee, tampaknya condong untuk bergabung dengan Gaetz.

Burchett mengatakan pada Senin malam bahwa hati nuraninya memberinya dorongan untuk mendukung mosi untuk mengosongkan kursi ketua DPR.

Beberapa anggota Partai Demokrat di DPR sebelumnya telah mengatakan upaya untuk menyelamatkan McCarthy dari pemberontakan keras akan tergantung pada kompromi bipartisan. Namun, pada hari Senin, mereka tidak memberikan komitmen pasti.

"Kita akan lihat," kata anggota dewan Marie Glueskamp Perez dari negara bagian Washington, salah satu anggota Partai Demokrat yang paling moderat dan rentan.

Anggota Partai Demokrat moderat lainnya, Dean Phillips dari Minnesota, mengatakan bahwa dia "merasa sedih" karena McCarthy telah kehilangan kepercayaan fraksinya. Phillips, yang dianggap sebagai anggota Partai Demokrat yang paling mungkin menyelamatkan McCarthy, merasa tidak puas dengan upaya ketua DPR untuk segera mengadakan pemungutan suara atas RUU pengeluaran jangka pendek.

Pada akhirnya Partai Demokrat mendukung langkah tersebut, tetapi mengungkapkan kekecewaan karena mereka hanya punya sedikit waktu untuk meninjau RUU tersebut.

Pada 2015, Ketua DPR saat itu, John Boehner, mengundurkan diri ketika kelompok garis keras mengancam akan melakukan pemberontakan dibandingkan mengandalkan suara Partai Demokrat untuk tetap berkuasa.

--Dengan asistensi Erik Wasson, Laura Litvan, Jonathan Tamari, dan Maeve Sheehey.

(bbn)

No more pages