Logo Bloomberg Technoz

Utang ini bertujuan untuk merangsang ransformasi ekonomi hijau bagi kota berpenduduk 3 juta jiwa tersebut. Proyek yang akan dikedepankan adalah pengurangan emisi karbon melalui fasilitas pengolahan air bersih, pengerahan armada bus listrik, dan pembangunan jalur sepeda.

“Pengetahuan yang akan didapat dari proyek ini akan direplikasi di daerah-daerah lain,” sebut Stefan Rau, Principal Urban Development Specialist ADB, dalam keterangan tertulis.

Analisis Teknikal

Secara teknikal dengan perspektif (time frame) harian, batu bara masih berada di posisi bearish. Terbukti dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 44,09.

RSI di bawah 50 menandakan suatu aset di teritori bearish. Angkanya yang masih di atas 30 juga menunjukkan bahwa batu bara belum jenuh jual (oversold).

Oleh karena itu, kemungkinan koreksi masih cukup tinggi. Target koreksi atau support terdekat ada di US$ 157,5/ton. Jika tertembus, maka harga batu bara bisa turun lagi ke arah US$ 149/ton.

Sedangkan target kenaikan atau resisten terdekat ada di US$ 187,73/ton. Penembusan di titik ini bisa membawa harga naik menuju US$ 281,22/ton.

(aji)

No more pages