Bloomberg Technoz, Jakarta - Perhelatan initial public offering (IPO) perusahaan milik pengusaha Prajogo Pangestu, PT Barito Renewables Energy, telah melewati proses masa penawaran awal atau bookbuilding. Proses kemudian akan berlanjut untuk penawaran umum.

Berdasarkan prospektus, masa penawaran umum akan dimulai besok, Senin (2/10/2023). Masa ini kemudian akan berakhir pada 4 Oktober 2023. Berikut jadwal lengkap IPO Barito Renewables Energy.

• Masa penawaran awal: 18 – 25 September 2023
• Tanggal efektif: 27 September 2023
• Masa penawaran umum perdana saham: 2 – 4 Oktober 2023 
• Tanggal penjatahan: 4 Oktober 2023 
• Tanggal distribusi saham secara elektronik: 5 Oktober 2023 
• Listing di Bursa Efek Indonesia: 6 Oktober 2023.

Barito Renewables Energy melepas sebanyak-banyaknya 4,5 miliar saham atau setara 3,35% dari modal disetor dan ditempatkan setelah IPO.

Perusahaan menawarkan harga antara Rp670/saham hingga Rp780/saham. Sehingga, Barito Renewables Energy berpotensi meraup dana segar hingga Rp3,51 triliun.

Barito Renewables Energy merupakan anak usaha dari PT Barito Pacific Tbk (BRPT). Perusahaan ini akan menjadi perusahaan induk bagi semua Grup Barito di sektor EBT.