Logo Bloomberg Technoz

Banyak Kelelawar Buah, DPR Minta Pemerintah Waspada Virus Nipah

Fransisco Rosarians Enga Geken
30 September 2023 08:30

Ilustrasi virus Nipah. (Envato/manjurulhaque)
Ilustrasi virus Nipah. (Envato/manjurulhaque)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat meminta pemerintah, terutama Kementerian Kesehatan, serius mendeteksi secara dini potensi penularan dan penyebaran Virus Nipah di Indonesia. Seperti Malaysia dan Singapura, Indonesia juga menjadi habibat reservoir alami Virus Nipah yaitu kelelawar Pteropus sp atau Kelelawar buah.

“Indonesia juga memiliki kelelawar buah yang dapat membawa virus Nipah sebagaimana pernah terjadi dan meledak kasusnya di Malaysia dan Singapura,” kata anggota Komisi IX DPR, Netty Prasetiyani Aher seperti dilansir DPR, Sabtu (30/9/2023).

Sesuai data Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, Nipah adalah virus zoonosis yang ditularkan dari hewan yaitu babi dan beberapa jenis kelelawar ke manusia. Akan tetapi, data yang sama menyebutkan penularan juga bisa terjadi saat manusia mengkonsumsi makanan yang sudah terkontaminasi virus tersebut.

Selain itu, seperti pandemi Covid-19, Virus Nipah juga menyebar melalui interaksi antarmanusia. Menurut Netty, virus ini bisa menjadi ancaman pandemi baru, terutama karena belum ditemukan obat atau vaksinnya.

DPR juga meminta pemerintah jangan menunggu hingga ada kasus positif dalam melakukan deteksi dan surveilans. Pemerintah bisa memperketat pengawasan di gerbang-gerbang kedatangan internasional untuk mendeteksi orang, hewan, atau barang yang berpotensi menjadi pembawa virus tersebut.