Bloomberg Technoz, Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sudah membentuk struktur awal sebagai persiapan untuk menjamin industri asuransi mulai 2028 mendatang. Usaha asuransi konvensional dan syariah kemungkinan akan masuk dalam program penjaminan.

LPS sudah menunjuk personel khusus untuk menyiapkan penjaminan asuransi yaitu Jarot Marhaendro. Jabatannya adalah Direktur Eksekutif, Surveilans, Data, dan Pemeriksaan Asuransi.

"ADK (Anggota Dewan Komisoner) belum kami pilih. Mungkin setahun atau 2 tahun sebelum 2028," ujar Purbaya Yudhi Sadewa, Ketua Dewan Komisioner LPS, dalam jumpa pers usai Rapat Dewan Komisioner (RDK), Jumat (29/9/2023).

Saat ini, lanjut Yudhi, LPS aktif melakukan reorganisasi dan merekrut tenaga yang akan membawahi program penjaminan polis asuransi. "Saya pikir Januari akan ada satu lagi jadi 2024 strukturnya sudah terisi dan siap," katanya.

Jarot menambahkan, cakupan program penjaminan polis asuransi termasuk syariah. "Jadi dua-duanya, konvensional dan syariag masuk cakupan penjaminan polis," ungkapnya.