Begini Strategi Freeport Turunkan Emisi GRK 30% pada 2030
Sultan Ibnu Affan
28 September 2023 09:30
Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Freeport Indonesia (PTFI) menargetkan penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) perusahaan sebesar 30% pada 2030 melalui strategi dekarbonisasi yang berfokus pada bisnis dan operasional pertambangan.
Presiden Direktur Freeport Indonesia Tony Wenas mengatakan pada 2022 PTFI merealisasikan pengurangan emisi GRK melalui operasional tambang bawah tanah sebesar 22%.
Salah satu inovasi yang dilakukan dalam upaya tersebut, kata Tony, adalah dari penggunaan alat angkut bijih tambang bertenaga listrik.
“Kami menggunakan sistem kereta listrik otomatis bawah tanah yang dapat mengangkut 110.000 ton bijih per hari, menggantikan truk-truk besar berbahan bakar diesel. Alat angkut ini mampu mengurangi emisi karbon sekitar 80.000 metrik ton per tahun,” ujarnya melalui siaran pers, dikutip Kamis (28/9/2023).
Selain itu, perusahaan juga sudah menggunakan pembangkit listrik baru berteknologi dual fuel engine baik pada kegiatan operasi di hulu maupun hilir. Saat ini, PTFI meningkatkan penggunaan energi berkelanjutan dengan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) berkapasitas 128 MW, yang akan ditingkatkan menjadi 168 MW.