Logo Bloomberg Technoz

IHSG Berpotensi Melemah Imbas Pernyataan Pejabat The Fed

Muhammad Julian Fadli
27 September 2023 07:30

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (27/9/2023) berpotensi bergerak melemah, melanjutkan tren turun yang terjadi kemarin, tertekan oleh pernyataan pejabat The Fed terbaru yang memicu kekhawatiran akan kenaikan suku bunga akan terus berlanjut.

Adapun pada perdagangan Selasa (26/8/2023) IHSG melemah mencapai 74,58 poin (1,07%), dengan menutup perdagangan pada posisi 6.923,8.

Analisis Teknikal IHSG Hari Ini Rabu 27 September (Bloomberg)

Secara teknikal IHSG berpotensi melanjutkan tren koreksi, dengan menuju area support trendline garis putih pada area level 6.908 setelah perdagangan sebelumnya, IHSG melemah cukup dalam dan break indikator MA-50 pada time frame daily. 

Adapun support kuat selanjutnya yang menarik dicermati ada pada level 6.884. Sedangkan untuk resistance penguatan pertama pada level 6.950 sebagai target terdekat, dan ada resistance 6.980 sebagai target selanjutnya.

Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari global dan regional. Tekanan datang dari aksi jual di pasar obligasi Amerika Serikat yang sudah memasuki minggu ke-empat dan terus menguatnya nilai tukar mata uang USD (yang diukur dengan Dollar Index) ke level tertinggi tahun ini, menjadikan merosotnya nilai tukar rupiah ke posisi terlemah rupiah sejak 11 Januari 2023 kemarin, atau dalam 8 bulan terakhir.