Logo Bloomberg Technoz

“Jadi memilih untuk nggak naik kalau segitu. Soalnya aku dari ujung ke ujung,” terang Rina.

Hal yang sama diungkap oleh Christine. Dia merasa harga normal LRT kemahalan. “Ga worth it. Mahal banget itu transportasi umum. Karena sekitar Rp21 ribu sekali jalan. Karena Stasiun Harjamukti ke Kuningan itu 24 kilometer. Jadi total Rp21 ribu-an. Jadi kalau saya PP naik LRT sehari itu harus mengeluarkan kocek Rp42.400,” terang Christine.

Christine mengaku lebih baik dirinya naik kendaraan pribadi (motor) atau bus TransJakarta. Dengan perhitungan kalau naik motor bayar bensin Rp 30 ribu/2 hari. Sedangkan untuk naik TransJakarta sekitar Rp15 ribu/hari.

Namun, bagi Dilla warga yang naik dari Stasiun Harjamukti menuju Dukuh Atas, LRT sangatlah layak. Sebab jika dihitung-hitung, pengeluarannya saat mengunakan LRT jauh lebih murah dibandingkan dengan sebelum menggunakan LRT.

“Biasanya saya menghabiskan Rp55 ribu untuk transportasi. Sedangkan jika menggunakan LRT, dia hanya mengeluarkan uang Rp43.600 untuk pulang-pergi,” ungkap Dilla.

Mulai 1 Oktober 2023, promo kedua untuk harga tiket LRT akan diberlakukan dengan besaran tarif maksimal Rp20.000. Untuk perjalanan jarak dekat, diberlakukan tarif sebesar Rp5.000 untuk kilometer pertama dan Rp700 untuk tiap kilometer berikutnya.

Setelah 29 Februari 2024, tarif LRT Jabodebek rencana akan ke harga normal sesuai ketetapan sebesar Rp5.000 untuk kilometer perjalanan pertama. Selanjutnya, penumpang dikenakan tarif sebesar Rp700 per kilometer untuk perjalanan berikutnya.

(spt/ain)

No more pages