“Saat pandemi, penjualan turun sekitar 50%, tetapi sekarang mulai pulih perlahan,” kata Rizal yang telah berjualan sepatu di Tampur sejak tahun 2016.
Rizal mengakui bahwa penjualan sepatu di Tampur tidak sepenuhnya sepi, namun juga tidak terlalu ramai. Banyak pedagang di sini yang mengandalkan penjualan daring.
“Sekarang banyak dibantu sama anak-anak online (reseller yang menjual di marketplace), pasar lumayan lha, weekend sama sore ada aja pembeli,” ungkap Rizal.
(spt)
No more pages