Untuk SPN-S, hanya ada satu seri yang ditawarkan, merupakan penerbitan baru dengan imbalan diskonto.
"Perkiraan kami, total permintaan yang masuk dalam lelang hari ini berkisar Rp17 triliun hingga Rp22 triliun," kata Head of Research Mandiri Sekuritas Handy Yunianto dalam catatan untuk klien, Selasa (26/9/2023).
Lelang hari ini juga akan menarik dipantau apakah pemerintah kembali menyerap permintaan melampaui target indikatif yang ditetapkan. Dalam lelang sukuk negara terakhir, pemerintah menaikkan nilai emisi hingga 50% dari target atau Rp9 triliun dari nilai permintaan masuk sebesar Rp31,33 triliun.
Kenaikan nilai emisi lelang SBN juga kembali terjadi pada lelang SUN pekan lalu. Langkah pemerintah itu sempat memantik spekulasi bahwa pemerintah terdesak menutup kebutuhan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk BUMN karya yang tengah ditekan skandal utang dalam nilai fantastis.
(rui)
