Bloomberg Technoz, Jakarta - Bantuan kemanusiaan tahap kedua Indonesia untuk korban gempa Turki telah tiba di Bandara Sakirpasa, Adana, Provinsi Hatay, Turki, Senin (13/2/2023) pukul 21.00 waktu setempat. Pemerintah Indonesia memberikan 40 ton bahan logistik dan mengirimkan 199 tim medis atau Emergency Medical Team (EMT).

"Bantuan kemanusiaan gelombang kedua dari pemerintah RI, tiba di Bandara Sakirpasa, Adana," kata Duta Besar (Dubes) RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan resminya, Selasa (14/2/2023).

Rombongan tim EMT tersebut merupakan rombongan pemerintah yang dikoordinasikan oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Mereka adalah tenaga medis dari lembaga kesehatan, TNI, dan Polri.

Selain pemerintah, EMT juga berisi relawan dari lembaga non-pemerintah. Beberapa di antaranya adalahMuhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) Nahdlatul Ulama, Asosiasi Dokter Spesialis, dan organisasi lainnya.

Berdasarkan informasi KBRI Ankara, rombongan tim medis dan bantuan logistik langsung diterima Koordinator Bantuan Kemanusiaan Turki atau AFAD, Mehmet güllüoğlu.