Logo Bloomberg Technoz

Reli harga minyak terlihat mulai melambat. Kini pelaku pasar sedang mencari sentimen baru yang bisa menggerakkan harga minyak.

Harapan datang dari China, yang mulai akhir pekan ini akan memasuki liburan Golden Week. Mengutip Bloomberg News, diperkirakan lebih 21 juta orang akan melakukan perjalanan udara selama libur 8 hari tersebut.

Analisis Teknikal

Secara teknikal, harga minyak masih bullish. Untuk Brent, Relative Strength Index (RSI) ada di 59,81.

Skor RSI di atas 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bullish. Selain itu, RSI sudah tidak lagi di atas 70, artinya lepas dari area jenuh beli (overbought).

Namun, kenaikan yang sudah begitu tajam belakangan ini membuat harga minyak masih terancam koreksi. Untuk Brent, target koreksi terdekat ada di US$ 92,78/barel. Jika tertembus, maka ada kemungkinan turun lagi menuju US$ 91,32/barel.

Untuk WTI, angka RSI ada di 62,93. Sama seperti Brent, bullish tetapi sudah tidak overbought.

Akan tetapi, seperti halnya Brent, WTI juga rawan terkoreksi karena kenaikan harga yang sudah begitu tinggi. Target koreksi terdekat ada di US$ 88.7/barel. Jika tertembus, maka ada kemungkinan turun lagi ke US$ 84,02/barel.

(aji)

No more pages